Keterangan dari Block Program TinyDB pada Kodular
0
0
0
0
Artikel kali ini membahas tentang penggunaan atau fungsi dari masing-masing blok program yang ada di kategori TinyDB yang dimana hampir mirip dengan Firebase DB tapi TinyDB ini merupakan media yang dapat menyimpan data offline sementara. Apabila ingin menyimpan data secara offline, maka bisa menggunakan SQLite (akan dibahas di artikel berikutnya).
Seperti yang diketahui, kebanyakan mereka dapat membuat aplikasi Android sendiri dengan Kodular begitu mudahnya tetapi kurang memahami dalam penggunaan blok program yang ada di Kodular sehingga mengalami kebingungan pada saat melakukan pengembangan aplikasi Android baik itu dari diri-sendiri maupun orang lain.
TinyDB ini hampir mirip dengan Save Instance yang terdapat pada pembuatan aplikasi Android dengan Android Studio yang difungsikan sebagai menyimpan data sementara sampai aplikasi tersebut ditutupi total atau dikenal dengan OnDestroy(). Begitu juga dengan TinyDB yang apabila aplikasi tersebut dalam kondisi onDestroy(), maka seluruh simpanan data tersebut akan hilang sendiri.
Setiap pemrogram pasti memiliki cara berbeda dalam membuat program atau aplikasi.
Gak tahu siapa namanya.
Untuk artikel kali ini akan memberikan penjelasan tentang penggunaan atau fungsi dari masing-masing blok program yang ada di kategori TinyDB secara teori dengan diharapkan kamu memahami dari penggunaan masing-masing blok program dalam membuat aplikasi Android dengan Kodular.
LIST BLOK PROGRAM
Disini ada terdapat beberapa blok program TinyDB yang bisa kamu gunakan dalam membuat aplikasi Android dengan TinyDB sebagai penyimpanan data.
1. Clear All
Blok program ini berfungsi untuk menghapus seluruh data dari TinyDB.
2. Clear Tag
Blok program ini berfungsi untuk menghapus data yang berdasarkan pemilihan data tag dari TinyDB.
3. Get Entries
Blok program ini berfungsi untuk menampilkan seluruh data dari Dictionary yang terdapat pada TinyDB.
4. Get Tags
Blok program ini berfungsi untuk menampilkan seluruh data dari data store yang terdapat pada TinyDB.
5. Store Value
Blok program ini berfungsi untuk menambahkan data baru ke dalam data store TinyDB atau mengubah data dari TinyDB berdasarkan pemilihan data tag.
6. set Namespace
Blok program ini berfungsi untuk memasukkan nama Namespace untuk data store pada TinyDB.
7. get Namespace
Blok program ini berfungsi untuk menampilkan data Namespace dari data store pada TinyDB.
8. TinyDB
Blok program ini TinyDB dijadikan sebagai komponen objek.
PENUTUP
INGAT! TinyDB ini jangan dijadikan sebagai penyimpanan data sebagai database offline dalam jangka panjang seperti database pada umumnya. Apabila ingin menyimpan data sebagai database offline dalam jangka panjang, bisa menggunakan SQLite saja.
Ada terdapat fungsi atau penggunaan dari masing-masing blok program khusus TinyDB yang bisa digunakan dengan sesuai kebutuhan dalam membuat aplikasi Android dengan TinyDB sebagai data store-nya pada Kodular.
Berharap dengan membuat artikel ini kamu lebih memahami dalam penggunaan blok program secara teori yang dimana kebanyakan bisa melakukan praktek dalam menggunakan blok program khusus TinyDB tetapi kurang memahami dalam fungsi pada masing-masing blok program tersebut.
Semoga bermanfaat.
